Jangan Rebut Hak Kesulunganku!

Jangan Rebut Hak Kesulunganku!

Siapapun orangnya didunia ini, tentunya tidak ingin bila hak kesulungannya harus direbut bukan.. ??,
kenapa?, Hak kesulungan merupakan suatu yang sangat-sangat berharga yang sudah kita dapatkan semenjak Bunda melahirkan kita.

Tentunya seorang adik haruslah hormat serta taat kepada sang Abang, tetapi bukan berarti si Abang meremehkan seorang adik.

Semuanya ini sudah mempunyai aturan tersendiri yang harus dijaga, dihormati dan dijungjung tinggi didalam kehidupan sehari-hari.

Akan tetapi, pada zaman sekarang ini tak jarang kita lihat bahkan sebahagian dari kita mungkin ada yang mengalaminya, Katakanlah itu, karena mungkin si Abang lebih kaya dan berkedudukan, sehingga dialah yang sepantasnya dihormati dan disegani walaupun dia tidak benar.

Itulah sifat manusia, selalu harus lebih disegala hal, bahkan contoh kecil dalam keluarga, apa jadinya jika seorang Adik harus selalu taat dan menuruti kehendak sang Abang tanpa memikirkan sebenarnya alangkah sakit dan terhinanya sang Adik atas perlakuan yang sudah melampaui batas, tidak berterima pastilah sakit yang amat sangat bukan..?

Kenapa??, Tentu pastilah ada sesuatu yang sangat berharga buat diperebutkan yang bisa membuat dirinya menjadi lebih berarti walau harus mengorbankan perasaan dan naluri sang Abang yang semestinya dihormatinya karena lebih tua dari padanya.



Kalau kita kaitkan dengan Falsafah tentang Partuturan, dimana hubungan kekeluargaan di antara ketiga unsur Dalihan Na Tolu.
Sesuai dengan adanya 3 unsur itu maka macam hubungan kekeluargaan pun ada tiga, yaitu:

1. Hubungan kita dengan “dongan sabutuha”

2. Hubungan kita dengan “hulahula”

3. Hubungan kita dengan “boru”

Dan sudah seharusnya kita semua harus menjaga dan memelihara agar ketiga macam hubungan itu selalu berjalan dengan baik dan sempurna.

Tapi jangan lah rebut hak atas kesulungan hanya untuk mempermainkan dan hanya agar menggeser posisi persaudaraan didalam keluarga guna merasa hebat dengan melanggar aturan dan norma-norma yang sudah menjadi hak masing-masing bukan..?!

Berbahagialah orang yang selalu belajar, menghargai dan menghormati bahkan mencintai sesama manusia baik itu didalam keluarga maupun Bangsa dan Negeri ini karena sudah pasti orang itu dihormati.
Dan sebaliknya orang yang tidak pernah belajar menghormati dan menghargai, tentu orang tersebut selalu dicemoh dan dibenci.

Dari membaca Cerita Diatas, apakah teman-teman ada yang pernah mengalaminya dengan salah satu keluarga atau teman semarga yang lain baik dalam keluarga maupun dalam komunitas/Punguan..??

Comments
0 Comments


EmoticonEmoticon